Kabupaten Malang memang menyimpan banyak sekali pesona wisata. Khususnya
pantai-pantainya yang jarang terekspos. Wisata pantai di kota bunga
ini tersebar di wilayah Malang bagian selatan. Objek wisata di daerah
ini tak kalah indah dengan pantai-pantai yang ada di Pulau Bali bahkan
luar negeri sekalipun. Salah satunya adalah Pantai Gua Cina.
Pantai Gua Cina memiliki kisah dan sejarah yang unik. Konon menurut
cerita masyarakat setempat, ada sebuah gua di bukit pinggir pantai yang
digunakan oleh seorang pertapa China untuk bersemedi.
Pantai Gua Cina terletak di Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing
Wetan, Kabupaten Malang Selatan. Pantai yang masih perawan ini hanya
berjarak sekitar 6 km dari arah barat Pantai Sendang Biru. Objek wisata
ini masih sangat alami. Warna air laut yang jernih dan bersih, dibalut
oleh pasir putih yang lembut membuat pantai ini sangat menakjubkan.
Pohon-pohon seperti cembirit, ketapang, dan pohon jenis tutup berjajar
rapi di area pinggir pantai. Selain membuat suasana asri, pohon-pohon
ini cukup meneduhkan pengunjung. Keberadaan tiga pulau yang berada di
tengah-tengah pantai Gua Cina membuat pandangan mata lebih indah. Tiga
pulau itu adalah Pulau Bantengan, Pulau Gua China, dan Pulau Nyonya.
Seperti namanya, di pantai ini terdapat
sebuah gua yang menjadi daya tarik tersendiri. Keberadaan gua ini
terletak di sisi kanan pantai sekitar 50 meter dan berada di bukit
karang. Gua tersebut berupa rongga yang menjorok sekitar 8 meter dengan
ketinggian kira-kira 2 meter. Siapa pun bisa masuk dengan mudah. Ruangan
di dalamnya juga cukup lebar, bisa untuk berjalan beriringan dua
orang. Lebarnya kira-kira 2 meter-an. Tidak terlihat batu-batu stalaktit
maupun stalakmit di dalam gua ini. Meskipun begitu, gua ini terlihat
memiliki nilai magis yang kuat.
Terlepas dari mitos dan sisi
misteriusnya, pantai yang indah ini juga menyajikan fenomena alam yang
langka. Yaitu terjadinya gelombang yang bersimpangan tidak karuan dari
tiga arah, selatan, timur dan barat. Arus gelombang itu selalu
bertabrakan di antara Pulau Bantengan dan Pulau Nyonya. Karena arus
gelombang yang bertabrakan demikian kuat, sehingga memunculkan suara
bergemuruh. Inilah salah satu fenomena alam yang cukup langka di pantai
Malang Selatan. Karena besarnya ombak, tidak ada perahu nelayan yang
berani bersandar di pantai ini. Kawasan Pantai Gua Cina ini hanya
menjadi jalur lalu lintas para nelayan dari segala penjuru menuju Pantai
Sendang Biru.
Selain
kebersihan pantai yang masih terjaga, Pantai Gua Cina juga menyediakan
area camping untuk wisatawan berkemah. Karena keindahannya, tak sedikit
yang memanfaatkan lokasi wisata ini untuk foto pre-wedding.
Namun sayangnya, di pantai ini para pengunjung sangat tidak disarankan
untuk berenang. Hal ini dikarenakan Pantai Gua Cina memiliki beberapa
tempat dengan kedalaman yang curam dan arus laut yang cukup besar.
Salika Travel
BBM 7666BAEF atau WA +6285954487807
email info.salikatravel@yahoo.com
Twitter @SalikaTravel
Facebook Salika Travel
email info.salikatravel@yahoo.com
Twitter @SalikaTravel
Facebook Salika Travel
courtesy
: http://surabaya.panduanwisata.com/wisata-alam/pantai-gua-china-antara-misterius-dan-pesona-alami-nan-eksotis/
No comments:
Post a Comment